بِسْـــــــــمِ ﷲِالرَّحْمَنِ الرَّحِيم. اَللَّهُمَّ صَلِّى عَلَى مُحَمَّدٍٍ، وَعَلَى آلِهِ مُحَمَّدٍٍ
Salam sejahtera ke atas kamu. Segala puji bagi Allah akhirnya Tedi kembali menaip dan pada pagi ini Tedi akan mencari dan menggali peribahasa Melayu yang berkaitan dengan anak, sama ada perkataan anak itu hadir dalam peribahasa tersebut atau maksud peribahasa itu mengandungi perkataan anak. Berpeluh ketiak juga menapis dan menaip kiriman ini kerana rupa-rupanya ada banyak peribahasa berkaitan anak di mana jumlahnya sekurang-kurangnya 150 peribahasa.
Senarai peribahasa berkenaan anak dan maksudnya banyak menggunakan perkataan: anak, anak angkat, anak haiwan, anak kandung, anak orang, anak tiri, anak gadis, anak muda, anak kunci, anak dara, anak sasian, anak semang, anak buah, anak sendiri.
[Senarai Peribahasa "Anak"]
Senarai peribahasa berkaitan dengan anak ialah:
- Adat tua menahan ragam
- Akal sebagai makan nasi lecek
- Anak anjing takkan menjadi anak musang jebat
- Anak ayam kebasahan bulu
- Anak badak dihambat-hambat
- Anak baik, menantu molek
- Anak di riba diletakkan, kera di hutan disusui
- Anak dipangku dilepaskan, beruk di hutan disusukan.
- Anak harimau diajar makan daging.
- Anak harimau jangan diajak bertampar, ingat-ingat kukunya.
- Anak harimau jangan dibela pelihara.
- Anak harimau takkan menjadi anak kambing.
- Anak ikan dimakan ikan, tahu makan tahu simpan.
- Anak kambing takkan menjadi anak harimau.
- Anak kandung ditimang-timang, anak tiri ditengking-tengking.
- Anak kera di hutan disusui, anak sendiri di rumah kebuluran.
- Anak kera hendak diajar memanjat.
- Anak kucing menjadi harimau.
- Anak kuda bulu kasap.
- Anak kunci jahat, peti derhaka
- Anak monyet di hutan disusui, anak sendiri di rumah kekeringan
- Anak orang, anak orang juga.
- Anak sendiri disayang, anak tiri dibengkeng.
- Anak seorang, menantu malim.
- Anak seorang, penaka tidak
- Anak sungai lagi berubah, inikan pula hati orang.
- Anjing kepada orang, raja kepada kita.
- Apa guna bunga ditanam, jika tidak diberi kumbang menyerinya.
- Apa sakit berbini janda, anak tiri boleh disuruh.
- Apabila orang miskin menghendaki wang, dia mendapat anak; apabila orang kaya menghendaki anak, dia mendapat wang.
- Badak makan anak.
- Bagai anak dara mabuk andam.
- Bagai anak dara sudah berlaki.
- Bagai anak nangui.
- Bagai anak sepat ketohoran.
- Bagai ikan lampam di ulak jamban.
- Bagai kambing harga dua kupang.
- Bagai kucing kehilangan anak
- Bagai lobak di pemerunan, bagai kacang tengah dua bulan.
- Bagai menyukat anak ayam, masuk empat keluar lima.
- Bagai si mandul mendapat anak.
- Bagai tekukur mengikut kata.
- Bagai tuman makan anak.
- Bagaimana acuan begitulah kuihnya; bagaimana contoh begitulah gubahannya.
- Bagaimana rupa begitulah bayangnya.
- Bak nyiru bak tampian, bak guru bak anak sasian.
- Bapa burik anaknya tentu rintik.
- Beban sudah di pintu.
- Berketuk ayam dalam telur.
- Berlaki anak semang.
- Bermayang-mayang menjadi mumbang.
- Besar tak boleh disangka bapa, kecil tak boleh disangka anak.
- Biar mati anak jangan mati adat.
- Biduk pecah nakhoda mati, anak buah bercerai-berai.
- Bomoh mencari orang sakit.
- Buaian diayun anak dicubit.
- Buaian pun digoncang, anak pun dicubit.
- Cacing menelan naga.
- Campak baju nampak kurap seperti anak kacang hantu.
- Daun 'lah melayang, buah jatuh ke perdu juga.
- Daun dapat dilayangkan, getah jatuh ke perdu juga.
- Dengarkan cerita burung, anak dipangku dilepaskan.
- Deras seperti anak panah.
- Di mana bunga kembang, di situ kumbang banyak.
- Diberi bahu, hendak kepala.
- Diratapi langau hijau.
- Ditatang di anak lidah.
- Enggang lalu atal jatuh, anak raja (mati) ditimpanya.
- Gajah harimau di hutan hendak diburu, pijat-pijat di bantal tak dapat dihapuskan.
- Gajah pengangkut lada, kuda pelejang bukit.
- Getah meleleh ke pangkal, daun melayang jauh.
- Getikkan puru di bibir.
- Harapkan anak, buta mata sebelah; harapkan teman, buta keduanya.
- Hendak bersunting bunga yang belum diseri kumbang.
- Jerat semata bunda kandung.
- Jika hendak bertanam sayur buangkanlah rumput
- Jikalau kasihkan padi, buanglah rumput
- Kalau ibu kaya anak jadi puteri, kalau anak kaya ibu jadi budak
- Kambing menyusui anak harimau, besar dia dipatahkan tengkuknya.
- Kasihkan anak tangan-tangankan; kasihkan bini tinggal-tinggalkan.
- Kasihkan padi buangkan rumput-rumput.
- Kecek anak Melaka
- Kecil jangan disangka anak, besar jangan disangka bapa / Kecil tak boleh di sangka anak, besar tak boleh disangka bapa
- Kecil-kecil anak harimau.
- Kelapa tebal sabut, terhempas ke batu tak pecah, dibuang ke laut tak tenggelam.
- Keluk paku asam (= kacang) belimbing; anak dipangku kemanakan dibimbing
- Kerbau jangan dimaling orang, ayam jangan dimusangi
- Kering tempayan, cebok pun jauhlah.
- Keris panjang berkeluk, ke mana bawa ke mana olok.
- Kuah tumpah ke nasi / Kuah tertuang ke nasi
- Laksana layang-layang salah teraju
- Lihat anak pandang menantu
- Macam anak dara tak datang tunangnya
- Makan nasi suap-suapan, tetapi menyambut puan kosong.
- Malu, kalau anak harimau menjadi anak kambing / Malu jikalau anak harimau menjadi anak kambing
- Mati anak berkalang bapak, mati bapak berkalang anak.
- Mati ayam mati tungaunya.
- Melentur biarlah waktu rebung.
- Menamai anak dalam kandungan
- Mendukung biawak hidup.
- Menggantang anak ayam
- Menggedangkan anak harimau
- Menggeriak bagai anak nangui
- Menyisip keris tak bersarung di pinggang.
- Merayap-rayap seperti kangkung di ulak jamban.
- Naga ditelan ular lidi.
- Naik membilang anak tangga turun selangkah jejaklah ke bumi.
- Nyiur setandan tetapi berlain-lain jadinya.
- Obat jerih pelarai demam.
- Padi dikebat dengan daunnya.
- Percaya pada anak, buta mata sebelah; percaya pada orang lain buta mata keduanya.
- Perut besar, entah anak entah tahi.
- Pipit meminang anak enggang.
- Pukul anak sindir menantu.
- Punggur rebah, belatuk menumpang mati.
- Rantau jauh diulangi, rantau dekat dikendana.
- Rebung tidak jauh dari rumpun.
- Rendah dianjung tinggi, kecil diambak besar.
- Rosak anak oleh menantu
- Sayang anak badak tampung, cucu konon badak raya.
- Sayang di anak dilecuti, sayang di negeri ditinggalkan
- Sehari kahwin, sehari tua; sehari beranak, sehari gila
- Seperti anak ayam kehilangan induk / Seperti anak ayam kehilangan ibu
- Seperti ayam patuk anaknya / Seperti ayam mematuk anaknya
- Seperti birah tumbuh di tepi lesung
- Seperti gadis sudah berlaki.
- Seperti kerbau menanduk anak, dengan kaparan tanduk, bukan dengan hujungnya.
- Seperti kucing keguguran anak.
- Sepesan anak beranak, anaknya beranak (= menggigit) pula.
- Seumpama telur sesarang, dierami induknya
- Tabuhan meminang anak labah-labah.
- Tak sama getah daun dengan getah batang.
- Tak usah diajar anak buaya berenang
- Tali putus keluan putus
- Tanam tiada berbenih, tumbuh tiada bermata
- Tatang di anak lidah
- Tebu seruas berulat pula
- Tebu setuntung jadi separak
- Telur hari ini, lebih baik daripada anak ayam besok
- Terambau kerbau kerana rumput muda
- Tergising-gising seperti anak tiada diakui
- Terkejar-kejar bagai kucing jatuh anak
- Terkesut-kesut bagai anak tidak diakui.
- Ternak bergembala, parak berpagar
- Terpelanting memilihi, terserak mengampungkan
- Tiada berorang di air
- Tiada berorang di rumah
- Tumbuh di tanah yang gembur.
- Umpama burung di dalam sangkar, mata lepas badan terkurung.
- Upah bidan pun tak terbayar.
Adat tua menahan ragam
Orang tua-tua terpaksalah menahan (menderita) berbagai-bagai godaan yang tak menyenangkan hati kerana perbuatan anak cucunya yang tiada berjalan di atas kebenaran.
Akal sebagai makan nasi lecek
Fikiran seperti anak-anak.
Anak anjing takkan menjadi anak musang jebat
- Maksud peribahasa: Orang yang tidak berilmu tidaklah mungkin mendapat kedudukan baik.
- Bandingkan dengan:
Anak ayam kebasahan bulu
- Maksud peribahasa anak ayam kebasahan bulu ialah:
- Gelisah resah;
- menjijikkan.
Anak badak dihambat-hambat
- Sengaja mencari bahaya (kesukaran dan sebagainya).
- Peribahasa lain yang sama makna:
- Mengusik anjing tidur,
- Menjolok sarang tabuan.
Anak baik, menantu molek
Sangat berbahagia.
Anak di riba diletakkan, kera di hutan disusui.
- Maksud peribahasa: Urusan sendiri ditinggalkan kerana mementingkan urusan orang lain.
- Peribahasa lain yang sama makna:
- Anak di pangku dilepaskan, beruk di hutan disusukan,
- Anak kera di hutan disusui, anak sendiri di rumah kebuluran,
- Anak monyet di hutan disusui, anak sendiri di rumah kekeringan,
- Laki pulang kelaparan, dagang lalu ditanakkan.
Anak dipangku dilepaskan, beruk di hutan disusukan.
- Maksud peribahasa: Urusan sendiri ditinggalkan kerana mementingkan urusan orang lain.
- Peribahasa lain yang sama makna:
- Anak di riba diletakkan, kera di hutan disusui,
- Anak kera di hutan disusui, anak sendiri di rumah kebuluran,
- Anak monyet di hutan disusui, anak sendiri di rumah kekeringan.
Anak harimau diajar makan daging.
Orang yang zalim diberi perangsang untuk membuat aniaya.
Anak harimau jangan diajak bertampar, ingat-ingat kukunya
Jangan mencari musuh dengan orang yang lebih kuat dan lebih persediaan alat senjatanya.
Anak harimau jangan dibela pelihara.
Jangan berbuat baik dengan orang yang suka berbuat jahat.
Anak harimau takkan menjadi anak kambing.
Orang yang berani takkan penakut.
Bandingkan dengan:
a. Anak anjing takkan menjadi anak musang jebat,
b. Anak kambing takkan menjadi anak harimau.
Anak ikan dimakan ikan, tahu makan tahu simpan.
Jikalau tahu membuat sesuatu kerja, hendaklah tahu menyimpan rahsianya.
Anak kambing takkan menjadi anak harimau.
Orang yang pengecut tetap pengecut.
Bandingkan dengan:
a. Anak anjing takkan menjadi anak musang jebat,
b. Anak harimau takkan menjadi anak kambing.
Anak kandung ditimang-timang, anak tiri ditengking-tengking.
- Maksud peribahasa: Kaum keluarga sendiri dilebihkan daripada orang asing, atau rakyat sendiri lebih diutamakan daripada orang dagang.
- Peribahasa lain yang sama makna: Anak sendiri disayang, anak tiri dibengkeng.
Anak kera di hutan disusui, anak sendiri di rumah kebuluran.
- Maksud peribahasa: Urusan sendiri ditinggalkan kerana mementingkan urusan orang lain.
- Peribahasa lain yang sama makna:
- Anak dipangku dilepaskan, beruk di hutan disusukan,
- Anak di riba diletakkan, kera di hutan disusui,
- Anak monyet di hutan disusui, anak sendiri di rumah kekeringan,
- Laki pulang kelaparan, dagang lalu ditanakkan.
Anak kera hendak diajar memanjat.
Hendak mengajar orang yang sudah ahli.
Anak kucing menjadi harimau
Maksud peribahasa "anak kucing menjadi harimau" ialah:
- Orang miskin menjadi kaya, atau
- rakyat biasa menjabat pangkat tinggi dalam pemerintahan.
Anak kuda bulu kasap
Anak muda yang riang gembira.
bulu kasap = bulu yang tidak licin.
Anak kunci jahat, peti derhaka
Suami yang jahat, lambat-laun akan ditentang oleh isterinya.
Anak monyet di hutan disusui, anak sendiri di rumah kekeringan
Urusan sendiri ditinggalkan kerana mementingkan urusan orang lain.
Peribahasa lain yang sama makna:
a. Anak dipangku dilepaskan, beruk di hutan disusukan,
b. Anak di riba diletakkan, kera di hutan disusui,
c. Anak kera di hutan disusui, anak sendiri di rumah kebuluran,
d. Laki pulang kelaparan, dagang lalu ditanakkan
Anak orang, anak orang juga
Maksud peribahasa: Kalau bukan hak kita tidaklah ada gunanya.
Anak sendiri disayang, anak tiri dibengkeng
- Kaum keluarga sendiri dilebihkan daripada orang asing, atau
- rakyat sendiri lebih diutamakan daripada orang dagang.
Peribahasa lain yang sama makna: Anak kandung ditimang-timang, anak tiri ditengking-tengking.
Anak seorang, menantu malim
- Maksud peribahasa anak seorang menantu malim ialah: Sangat berbahagia.
- Peribahasa lain yang sama makna dengan peribahasa anak seorang menantu malim ialah: Anak baik, menantu molek
- malim = ahli agama.
Anak seorang, penaka tidak
- Mempunyai barang hanya sebuah saja.
- Maksud penaka ialah:
- boleh dipandang sebagai;
- semisal,
- seumpama.
Anak sungai lagi berubah, inikan pula hati orang
- Pendirian yang tidak tetap.
- Peribahasa lain yang sama makna: Bagai pancang digoncang arus.
Anjing kepada orang, raja kepada kita
Buruk baik anak sendiri juga
Apa guna bunga ditanam, jika tidak diberi kumbang menyerinya.
Apa guna anak perempuan, jika tidak diberi bersuami.
Apa sakit berbini janda, anak tiri boleh disuruh.
Alasan yang berlawanan dengan maksud yang sebenarnya.
Apabila orang miskin menghendaki wang, dia mendapat anak; apabila orang kaya menghendaki anak, dia mendapat wang
Maksud peribahasa:
a. Hasil yang berlawanan dengan keinginan;
b. lain yang dihajati lain yang diperoleh.
Badak makan anak
Kiasan kepada orang yang membuang anaknya sendiri kerana takut malu dan sebagainya.
Bagai anak dara mabuk andam
- Lemah dan lesu tanpa penyakit.
- andam = anak rambut di dahi.
Bagai anak dara sudah berlaki
Anak perempuan yang tiada malu, pemalas dan pengotor.
Bagai anak nangui
- Banyak sekali.
- nangui = babi kecil yang banyak anaknya.
Bagai anak sepat ketohoran
Berbaring dan bermalas-malas saja di rumah orang lain.
Bagai ikan lampam di ulak jamban
- Maksud peribahasa:
- Anak-anak yang subur tubuhnya, lekas besar dan tinggi;
- Orang yang mengutip hasil daripada pekerjaan-pekerjaan maksiat.
- Peribahasa lain yang sama makna: Merayap-rayap seperti kangkung di ulak jamban
Bagai kambing harga dua kupang
- Maksud peribahasa: Tingkah lakunya seperti anak-anak.
- kupang:
- sejenis mata wang zaman dahulu
- 10 sen (negeri utara Semenanjung Mlaaysia)
Bagai kucing kehilangan anak
Maksud peribahasa Bagai kucing kehilangan anak ialah:
a. Kehilangan akal;
b. bingung.
Bagai lobak di pemerunan, bagai kacang tengah dua bulan.
- Maksud peribahasa: Anak-anak yang subur tubuhnya, lekas besar dan tinggi.
- pemerunan = tempat membakar sampah.
Pemerunan adalah tempat bakar sampah yang mana tanahnya banyak zat untuk tumbuhan. Jadi lobak di kawasan tempat bakar sampah ini tentunya subur, maka ia digunakan sebagai metafora dalam peribahasa ini.
Bagai menyukat anak ayam, masuk empat keluar lima
- Melakukan pekerjaan yang sulit.
- Peribahasa lain yang sama makna:
- Menggantang anak ayam,
- Menggantang asap, mengukir langit.
Bagai si mandul mendapat anak
- Maksud peribahasa: Gembira kerana mendapat barang kesukaannya.
- Peribahasa lain yang sama makna: Bagai perempuan bunting bertemu idamannya.
Bagai tekukur mengikut kata
Maksud peribahasa "bagai tekukur mengikut kata" ialah: Anak angkat yang boleh diperlakukan sesuka hati oleh ibu atau bapa angkatnya.
Bagai tuman makan anak
Berbuat pekerjaan cabul (terutama pada orang yang seharusnya mesti dilindungi).
tuman = sebangsa ikan sungai.
Bagaimana acuan begitulah kuihnya; bagaimana contoh begitulah gubahannya
- Maksud peribahasa:
- Anak menurut baka bapanya;
- Sesuatu itu menurut asalnya.
- Peribahasa sama maksud dengan peribahasa "Bagaimana acuan begitulah kuihnya; bagaimana contoh begitulah gubahannya" ialah:
Bagaimana rupa begitulah bayangnya.
- Anak menurut baka bapanya;
- sesuatu itu menurut asalnya.
Peribahasa lain yang sama makna:
a. Bagaimana acuan begitulah kuihnya; bagaimana contoh begitulah gubahannya,
b. Bapa burik anaknya tentu rintik.
Bak nyiru bak tampian, bak guru bak anak sasian
Murid yang mencontohi kelakuan gurunya terutama dalam hal yang tidak baik.
Peribahasa lain yang sama makna:
a. Guru kencing berdiri, murid kencing berlarian,
b. Kalau guru makan berdiri, maka muridnya makan berlari.
anak sasian = murid.
Bapa burik anaknya tentu rintik
- Anak menurut baka bapanya;
- sesuatu itu menurut asalnya.
Peribahasa lain yang sama makna:
a. Bagaimana acuan begitulah kuihnya; bagaimana contoh begitulah gubahannya,
b. Bagaimana rupa begitulah bayangnya.
Beban sudah di pintu
Anak gadis yang sudah besar.
Macam tak boleh nak hubungkan di antara peribahasa dan maksudnya ini. Tapi kita tahu membela anak gadis bukannya mudah, dan apabila dia sudah besar mungkin tak lama lagi bakal menjadi isteri orang, bermakna tanggungjawab memelihara anak gadis itu akan berpindah kepada suaminya pula. Beban itu masih ada, hanya menanti ia pergi.
Berketuk ayam dalam telur
Anak-anak atau orang bodoh yang turut merundingkan sesuatu perkara yang tidak diketahuinya.
Berlaki anak semang
- Maksud peribahasa: Perempuan yang buruk kelakuannya.
- anak semang = orang gajian.
Bermayang-mayang menjadi mumbang.
Selalu mengandung tetapi tidak pernah mendapat anak kerana keguguran atau anaknya itu mati.
Besar tak boleh disangka bapa, kecil tak boleh disangka anak
Kelebihan atau kepandaian itu menjadi milik orang banyak.
Biar mati anak jangan mati adat.
Adat yang tidak boleh dilanggar.
Biduk pecah nakhoda mati, anak buah bercerai-berai.
Apabila perusahaan yang besar mengalami kerugian maka pekerja-pekerjanya pun bercerai-berai.
Bomoh mencari orang sakit
- Orang perempuan mencari suami;
- ibu bapa mengemukakan anak gadisnya.
Buaian diayun anak dicubit
Menyelimuti kelakuan jahat dengan perbuatan yang baik atau tutur kata yang manis.
Buaian pun digoncang, anak pun dicubit
- Maksud peribahasa: Menyelimuti kelakuan jahat dengan perbuatan yang baik atau tutur kata yang manis.
- Peribahasa lain yang sama makna: Buaian diayun anak dicubit.
Cacing menelan naga
- Maksud peribahasa:
- Anak orang bangsawan diperisteri oleh orang kebanyakan;
- orang yang berkuasa dapat dialahkan oleh orang yang lemah.
- Bandingkan dengan: Seekor cacing menelan naga.
Campak baju nampak kurap seperti anak kacang hantu.
Orang-orang muda yang tiada memelihara kehormatan dirinya ataupun kehormatan orang lain di jalan-jalan raya.
Daun 'lah melayang, buah jatuh ke perdu juga.
- Maksud peribahasa: Tiada sama kasih kepada anak sendiri dengan kasih kepada anak saudara.
- Peribahasa lain yang sama makna: Daun dapat dilayangkan, getah jatuh ke perdu juga.
Daun dapat dilayangkan, getah jatuh ke perdu juga.
Tiada sama kasih kepada anak sendiri dengan kasih kepada anak saudara.
Dengarkan cerita burung, anak dipangku dilepaskan
Kerana mendengarkan manis tutur kata orang, pekerjaan sendiri disia-siakan.
Deras seperti anak panah
Terlalu cepat.
Di mana bunga kembang, di situ kumbang banyak.
- Maksud peribahasa: Di mana ada gadis, di situ ada anak-anak muda.
- Bandingkan dengan: Bagaimana tidak kumbang jinak terbang beredar, jika tidak kerana bunga kembang di taman.
Diberi bahu, hendak kepala
Perihal anak yang dimanjakan.
Diratapi langau hijau
Anak dagang yang mati di rantau orang.
Ditatang di anak lidah
Sangat kasih akan anak isterinya.
Enggang lalu atal jatuh, anak raja ditimpanya / Enggang lalu atal jatuh, anak raja (mati) ditimpanya.
- Maksud peribahasa: Lain yang bersalah, lain yang menerima hukuman.
- atal = buah kayu makanan enggang.
Gajah harimau di hutan hendak diburu, pijat-pijat di bantal tak dapat dihapuskan.
Kejahatan orang besar dan orang yang lebih kuat daripada kita hendak dibasmi, kejahatan anak buah sendiri di rumah tiada dapat di atasi.
Gajah pengangkut lada, kuda pelejang bukit.
- Maksud peribahasa: Anak muda yang menjadi pesuruh orang kerana pujian-pujian.
- Bandingkan dengan: Kuda pelejang bukit.
- lejang = melompat serta lari.
Getah meleleh ke pangkal, daun melayang jauh.
Anak sendiri lebih dikasihi daripada anak saudara.
Getikkan puru di bibir
- Maksud peribahasa: Tak dapat membencikan anak isteri atau keluarga yang buruk kelakuannya.
- getik = menggetil.
Harapkan anak, buta mata sebelah; harapkan teman, buta keduanya.
Dalam membuat sesuatu pekerjaan, janganlah diharapkan kepada orang lain; walaupun kepada anak sendiri.
Hendak bersunting bunga yang belum diseri kumbang.
Hendak beristeri anak gadis.
Jerat semata bunda kandung.
Anak seorang yang sangat disayangi dan dimanjakan.
Jika hendak bertanam sayur buangkanlah rumput
- Maksud peribahasa: Jika hendak hidup rukun, berilah layanan yang baik kepada anak isteri sendiri.
- Bandingkan dengan: Jikalau kasihkan padi, buanglah rumput
Jikalau kasihkan padi, buanglah rumput
- Maksud peribahasa: Jika kasih akan anak isteri, berhentilah daripada mengasihi orang lain.
- Bandingkan dengan:
- Jika hendak bertanam sayur buangkanlah rumput.
- Kasihkan padi buangkan rumput-rumput.
Kalau ibu kaya anak jadi puteri, kalau anak kaya ibu jadi budak
Perbezaan antara kesayangan ibu dengan kesayangan anak.
Kambing menyusui anak harimau, besar dia dipatahkan tengkuknya
Akibat yang akan diterima kalau menolong orang jahat dalam kesusahan.
Kasihkan anak tangan-tangankan; kasihkan bini tinggal-tinggalkan
- Maksud peribahasa: Anak yang dimanjakan akan rosak dan isteri yang diuliti selalu akan mendatangkan kedukacitaan.
- uliti = menyanyikan sampai tidur.
Kasihkan padi buangkan rumput-rumput
- Maksud peribahasa: Jika kasihan anak isteri, hendaklah berhenti daripada mengasihi perempuan lain.
- Peribahasa lain yang sama makna: Jikalau kasihkan padi, buanglah rumput.
Kecek anak Melaka
Cakap tinggi tetapi tidak berisi.
Kecil jangan disangka anak, besar jangan disangka bapa / Kecil tak boleh di sangka anak, besar tak boleh disangka bapa
- Maksud peribahasa: Pengetahuan dan kelebihan itu bukan tertentu kepada orang tua-tua saja, selalu juga terdapat pada orang muda-muda.
- Peribahasa lain yang sama makna: Besar tak boleh disangka bapa, kecil tak boleh disangka anak.
Kecil-kecil anak harimau
- Maksud peribahasa: Meskipun kecil tetapi berani.
- Peribahasa lain yang sama makna:
- Kecil-kecil cabai rawit,
- Kecil-kecil cili Melaka,
- Kecil-kecil lada api, besar-besar limau abung.
Kelapa tebal sabut, terhempas ke batu tak pecah, dibuang ke laut tak tenggelam.
- Maksud peribahasa: Orang yang ramai anak cucunya, dikasihi oleh kaum kerabatnya, suka tolong-menolong, maka selamatlah hidupnya.
- Peribahasa lain yang sama makna: Kerana sabut tebal, tempurungnya pun menjadi kebal.
Keluk paku asam belimbing; anak dipangku kemanakan dibimbing / Keluk paku kacang belimbing; anak dipangku kemanakan dibimbing
- Maksud peribahasa: Anak dan kemanakan haruslah sama-sama dididik dan dipimpin.
- keluk = lengkungan, curang (kiasan)
- kemanakan = anak saudara, anak saudara perempuan (bahasa Minangkabau), sanak saudara (bahasa lama / kuno)
Kerbau jangan dimaling orang, ayam jangan dimusangi
- Anak dan isteri hendaklah dijaga dengan baik-baik.
- dimaling = dicuri
- dimusangi = dimakan musang.
Kering tempayan, cebok pun jauhlah.
Setelah harta ibu bapanya habis, anak-anak pun menjauhkan diri.
Keris panjang berkeluk, ke mana bawa ke mana olok.
- Orang yang dapat digunakan untuk sebarang maksud;
- anak muda yang 'dimakan' pakaian.
Kuah tumpah ke nasi / Kuah tertuang ke nasi
- Anak yang dikahwinkan dengan kemanakan;
- sesuatu yang sudah sewajarnya.
Laksana layang-layang salah teraju
Anak-anak muda yang menurut jalan yang salah.
Lihat anak pandang menantu
Menganggap orang lain sama saja dengan dirinya sendiri.
Macam anak dara tak datang tunangnya
- Maksud peribahasa:
- Selalu membengkalaikan pekerjaan;
- membuat kerja tidak pernah siap;
- terlalu lambat.
Makan nasi suap-suapan, tetapi menyambut puan kosong.
Kahwin menurut adat perkahwinan biasa tetapi kemudian ternyata perempuan itu sudah bukan anak perawan lagi.
Malu, kalau anak harimau menjadi anak kambing / Malu jikalau anak harimau menjadi anak kambing
- Tidak patut anak orang baik-baik menjadi bodoh;
- atau anak orang berani menjadi penakut.
Mati anak berkalang bapak, mati bapak berkalang anak.
Anak dan bapa wajib tolong-menolong.
kalang = galang.
Mati ayam mati tungaunya.
Bila tuannya mendapat celaka, anak buahnya ikut menderita.
Melentur biarlah waktu rebung.
- Maksud peribahasa: Mengajar anak-anak biarlah selagi kecil, apabila telah besar, keraslah hatinya dan tidak dapat diajar lagi.
- Bandingkan dengan peribahasa: Sedang rebung baik dipatah, jadi buluh melepuh jari.
- Lihat juga: Masa lagi rebunglah hendak dilentur, jangan dinantikan sampai menjadi aur.
Menamai anak dalam kandungan
- Maksud peribahasa: Melakukan sesuatu yang sia-sia.
- Peribahasa lain yang sama makna: Menerka ayam di dalam telur.
Mendukung biawak hidup
- Maksud peribahasa:
- Melakukan pekerjaan yang sangat menyusahkan diri;
- mempunyai anak atau isteri yang sangat menyusahkan hati.
Menggantang anak ayam
Melakukan pekerjaan yang sia-sia.
(Peribahasa lain yang sama makna: a. Bagai menyukat anak ayam, masuk empat keluar lima, b. Bagai menyukat belut hidup).
Menggedangkan anak harimau
Memelihara musuh yang kelak akan merugikan kita sendiri.
gedang (gadang) = besar.
Menggeriak bagai anak nangui
- Maksud peribahasa: Banyak sekali.
- Peribahasa lain yang sama makna: Bagai anak nangui.
- geriak = berkerumun banyak-banyak.
Menyisip keris tak bersarung di pinggang.
Memelihara anak tanpa memberi ilmu pengetahuan akhirnya menyusahkan ibu bapanya juga.
Merayap-rayap seperti kangkung di ulak jamban.
- Anak-anak yang subur tubuhnya, lekas besar dan tinggi;
- orang-orang yang mengutip hasil daripada pekerjaan-pekerjaan maksiat.
(Peribahasa lain yang sama makna: Bagai ikan lampam di ulak jamban).
Naga ditelan ular lidi.
Anak orang bangsawan kahwin dengan orang kebanyakan.
Naik membilang anak tangga turun selangkah jejaklah ke bumi.
Hendak memperoleh kejayaan selalunya lambat, tetapi hendak jatuh mudah sekali.
(Peribahasa lain yang sama makna: Naik melompat, turun terjun).
Nyiur setandan tetapi berlain-lain jadinya.
Walaupun anak-anak itu daripada seibu sebapa tetapi tabiatnya jauh berbeza.
Obat jerih pelarai demam.
Anak atau barang yang disayangi.
Padi dikebat dengan daunnya.
Anak dikahwinkan dengan kemanakan.
Percaya pada anak, buta mata sebelah; percaya pada orang lain buta mata keduanya
Tiap-tiap suatu pekerjaan itu janganlah sangat diharapkan kepada orang lain mengerjakannya, kita sendiri jugalah yang mesti memeriksanya.
Perut besar, entah anak entah tahi.
Saudagar yang besar perniagaannya, entah modal sendiri, ataupun modal pinjaman.
Pipit meminang anak enggang.
Maksud peribahasa "Pipit meminang anak enggang" ialah:
- Orang hina (miskin) meminang anak orang mulia (kaya);
- sesuatu yang aneh.
Pukul anak sindir menantu.
Mengata-ngatai orang, tetapi sebenarnya perkataannya itu ditujukan kepada orang lain.
Punggur rebah, belatuk menumpang mati.
Apabila orang tempat berlindung jatuh miskin (kalah dan sebagainya), maka orang-orang yang berlindung atau anak buahnya pun akan mendapat bencana juga.
Rantau jauh diulangi, rantau dekat dikendana.
Ketua yang selalu menjagai anak buahnya jauh dan dekat.
Rebung tidak jauh dari rumpun.
Tabiat anak tak akan jauh berbeza dengan orang tuanya.
Rendah dianjung tinggi, kecil diambak besar.
Kebesaran seseorang itu kerana dimuliakan dan dibesarkan oleh anak buahnya.
Rosak anak oleh menantu
Mendapat kerugian kerana perbuatan orang kepercayaannya atau orang yang dikasihinya.
(Peribahasa lain yang sama makna: a. Karam Kampar oleh Kuantan, b. Karam sambal oleh belacan).
Sayang anak badak tampung, cucu konon badak raya.
Orang yang mengaku dirinya keturunan baik-baik.
badak tampung = tenuk.
Sayang di anak dilecuti, sayang di negeri ditinggalkan.
Sayangkan anak dimarahi, sayangkan negeri, pergi merantau ke negeri lain.
Sehari kahwin, sehari tua; sehari beranak, sehari gila.
Orang muda yang sudah kahwin dianggap sudah masuk golongan tua (fikiran dan kelakuan), pada waktu dapat anak gembiralah ia seperti gila.
Seperti anak ayam kehilangan induk / Seperti anak ayam kehilangan ibu
- Kesusahan kerana bercerai dengan sahabat yang karib;
- rakyat yang kehilangan pemimpin.
Seperti ayam patuk anaknya / Seperti ayam mematuk anaknya
Menghukum anak: bukan untuk menyiksa, tetapi untuk memperbaiki kelakuan anak itu.
Seperti birah tumbuh di tepi lesung
- Anak-anak yang lekas subur.
- perihal budak yang lekas besar (subur badan)
Birah = nama sj tumbuh-tumbuhan spt keladi dan gatal getahnya, Alocasia indica. (Kamus Pelajar Edisi Kedua)
Seperti gadis sudah berlaki.
Anak perawan yang pemalas dan pengotor.
Seperti kerbau menanduk anak, dengan kaparan tanduk, bukan dengan hujungnya.
Marah bapa akan anaknya itu tiada sampai membahayakan.
Peribahasa lain yang sama makna: Seperti ayam patuk [= mematuk] anaknya.
Seperti kucing keguguran anak.
Berkeluh kesah tak tentu sebab.
(Peribahasa lain yang sama makna: a. Seperti kodok ditimpa kemarau, b. Seperti kucing biang).
Sepesan anak beranak, anaknya beranak (= menggigit) pula.
Lekas sekali berkembang biak.
sepesan = lipan.
Seumpama telur sesarang, dierami induknya
Anak-anak yang mendapat jagaan yang sempurna daripada orang tuanya.
Tabuhan meminang anak labah-labah.
Mencari jodoh yang tidak sepadan.
Tak sama getah daun dengan getah batang.
Kasih kepada anak sendiri tak sama dengan kasih kepada anak saudara.
Bandingkan dengan: Saya getah daun, dia getah batang.
Tak usah diajar anak buaya berenang
Orang yang sudah tahu tak perlu diajar.
Tali putus keluan putus
Anak muda yang berbuat sekehendak hatinya, kerana orang yang menjaganya sudah tidak ada lagi.
Tanam tiada berbenih, tumbuh tiada bermata
Anak yang dilahirkan di luar nikah.
Tatang di anak lidah
Terlalu kasih akan anak isterinya.
Tebu seruas berulat pula
Anak hanya seorang, buruk pula perangainya.
Tebu setuntung jadi separak
Anak gadis seorang, setelah kahwin beranak banyak pula.
setuntung = sepotong kecil.
Telur hari ini, lebih baik daripada anak ayam besok
Pendapatan hari ini lebih baik daripada pendapatan besok.
Terambau kerbau kerana rumput muda
Rosak anak muda kerana melihat perempuan muda yang elok.
Tergising-gising seperti anak tiada diakui
Orang yang sangat manja kepada majikannya.
Terkejar-kejar bagai kucing jatuh anak
Tergopoh-gopoh dengan tidak keruan.
(Bandingkan dengan: Seperti kucing keguguran anak).
Terkesut-kesut bagai anak tidak diakui.
Kemalu-maluan.
terkesut-kesut = susah dan ketakutan.
Ternak bergembala, parak berpagar
Harta milik harus dijaga, lebih-lebih lagi anak gadis.
Terpelanting memilihi, terserak mengampungkan
Kewajiban ketualah memelihara hak milik anak buahnya dan mengumpulkan mereka yang bercerai-berai.
Tiada berorang di air
Anak perempuan yang belum bersuami tetapi sudah rosak.
Tiada berorang di rumah
- Maksud peribahasa: Anak perempuan yang belum bersuami tetapi sudah rosak.
- Peribahasa lain yang sama makna: Tiada berorang di air.
Tumbuh di tanah yang gembur
Anak gadis daripada keluarga yang mewah-mewah.
Umpama burung di dalam sangkar, mata lepas badan terkurung
Anak gadis dalam pingitan.
Upah bidan pun tak terbayar
Anak-anak nakal yang menyusahkan ibu bapanya.
~20230810~
jika kiriman ini bermanfaat, tolong lawat iklan yang ada ya, terima kasih
0 Ulasan
Buah cempedak di luar pagar, ambil galah tolong jolokkan.
Tedi budak baru belajar, salah tak salah tolong komenkan.